YOGYA, Jogjaaja.com Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan, pihaknya telah menindaklanjuti dengan berupaya mengoptimalkan implementasi kebijakan bagi publik untuk meningkatkan kesadaran bersama warga, pihak swasta, sampai dengan pemerintah daerah untuk bergerak gumregah dan kreatif dalam mengolah sampah.Sultan menyebut, Per 1 Mei 2024, Pemda DIY bersama Pemerintah Kabupaten/ Kota, telah menutup layanan penampungan sampah regional TPA Piyungan berbasis landfill, yang selama ini telah melayani warga Yogyakarta, Sleman dan Bantul (Kartamantul), sejak tahun 1996."Sekarang pengelolaan sampah terdesentralisasi di kabupaten/ kota, dengan mengoptimalkan pengurangan sampah dari rumah/ sumber; pemilahan; pengolahan di sumber; dan fasilitasi pengolah sampah, akan menggantikan sistem TPA Piyungan, yang berorientasi kumpul-campur-angkut-buang," katanya, Selasa (7/5/2024).Pihaknya ingin mengelola sampah, sebagai komitmen bersama berdasarkan prinsip moral hamemayu hayuning bawana, dengan strategi merubah perilaku segenap warga, agar lebih peduli terhadap kelestarian alam dan lingkungan."Strategi inilah, di-ejawantah dengan - upaya memanfaatkan potensi sampah terpilah sebagai berkah, rejeki dan potensi energi, mengurangi eksternalitas negatif terhadap alam, serta tidak hanya mbuwang tilas, dengan menimbun masalah sampah, yang akan dituai akibatnya oleh anak cucu kita ke depan," urainya.Dalam kesempatan ini, Sultan turut mengapresiasi dan berterima kasih sebesar-besarnya, kepada Bupati/ Walikota yang telah merespon desentralisasi persampahan di DIY. Tentunya melalui berbagai upaya kebijakan dan program/ kegiatan, serta penganggaran dalam penyediaan TPST, mengoptimalkan TPS3R, penggunaan teknologi, pemanfaatan sampah menjadi RDF, dan telah membangun sinergi dengan Pemerintah Kalurahan untuk pengelolaan sampah."Saya berharap, Bapak/ Ibu Bupati Walikota dapat terus bersinergi dengan Pemda DIY, seiring upaya &nbsp;mendorong partisipasi sektor swasta, dan warga masyarakat untuk terlibat dalam penyelesaian masalah sampah," tutupnya.&nbsp;

sultan soal sampah.jpg

  Foto: Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X saat memberikan sambutan dalam acara rakordal triwulan pertama, Selasa (7/5/2024).

YOGYA, Jogjaaja.com Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan, pihaknya telah menindaklanjuti dengan berupaya mengoptimalkan implementasi kebijakan 

Sultan Ungkap Alasan Memilih Program Desentralisasi Sampah