Jogja

Gelar Aksi Tunggal, Dewi Keadilan Kirim Surat ke Presiden Jokowi

  • YOGYA, Jogjaaja.com - Seorang warga yang mengaku Dewi Keadilan menggelar menggelar tunggal di kawasan Nol KM Kota Yogyakarta pada Rabu (15/6/2022).Dengan menggu
Jogja
Ties

Ties

Author

YOGYA, Jogjaaja.com - Seorang warga yang mengaku Dewi Keadilan menggelar menggelar tunggal di kawasan Nol KM Kota Yogyakarta pada Rabu (15/6/2022).

Dengan menggunakan kostum ala perempuan lengkap dengan penutup kepala ia meminta agar keadilan ditegakkan di Indonesia.

Aksinya dimulai dengan berjalan berkeliling kawasan Nol KM. Dengan membawa poster tuntutan ia sekali-kali meneriakkan aspirasi yang menjadi tuntutannya.

"Tolong pak Jokowi, lihat dan perhatian bagaimana hukum yang ada di Yogyakarta. Turun dan tindak para mafia hukum ang bermain-main dengan kekuasaan," ungkapnya.  

Selama aksi, mulutnya tampak tertutup lakban, sebagai simbol bahwa keadilan di negeri ini terbungkam. Setelahnya, Dewi Keadilan kemudian berjalan kaki menuju Kantor Pos Besar dan mengirim sepucuk surat untuk Presiden Joko Windodo.

Aktivis Pemerhati HAM, Arifin Wardiyanto, yang ikut serta mendampingi aksi itu mengatakan, belakangan ini mafia peradilan semakin menjamur di Indonesia. Alhasil, banyak rakyat jelata yang menjadi korban, dari ketidakberesan proses penegakan hukum oleh deretan oknum aparat.

"Dengan aksi ini, Dewi Keadilan memohon pertolongan Presiden Jokowi, agar membantu dan membebaskan para korban mafia peradilan. Sebab, sungguh, praktik semacam itu, sangat-sangat jahat, serta culas," tandasnya.

Arifin pun menyampaikan, baru-baru ini, dirinya berjuang membantu seorang perempuan yang menjadi korban KDRT oleh suaminya. Tetapi, sialnya, malah perempuan itu yang dilaporkan balik oleh suami, dengan dalih melalukan penelantaran anak, setelah diusir dari rumahnya.

"Ya, kejadian-kejadian seperti itu kan menunjukkan bahwa memang ada ketidakberesan. Maka, kami berharap sekali pada Pak Presiden, supaya praktik mafia peradipan bisa diberantas tuntas, sampai akar," tegasnya. (Anz)