Karya patung monumental yang dipamerkan di JICAF#2.
News

Kreasi Artistik Selasar Pakuwon Mall Jogja Hadirkan Karya Patung Monumental

  • Pameran Jogja International Creative Festical (Jicaf#2) yang diselenggarakan di Pakuwon Mall dari tanggal 22 September – 2 Oktober 2022 memasuki hari ke-8. Pameran ini telah menyedot banyak kalangan pecinta seni khususnya seni rupa dan masyarakat umum.
News
Tyo S

Tyo S

Author

YOGYAKARTA, Jogjaaja.com - Pameran Jogja International Creative Festical (Jicaf#2) yang diselenggarakan di Pakuwon Mall dari tanggal 22 September – 2 Oktober 2022 memasuki hari ke-8. Pameran ini telah menyedot banyak kalangan pecinta seni khususnya seni rupa dan masyarakat umum.

Mereka mengapresiasi event pameran kolaboratif insan kreatif yang berbeda dengan pameran lainnya. Sudah 1500 lebih pengunjung melihat pameran tersebut, bahkan setiap hari semakin banyak pengunjung yang ingin mengoleksi karya-karya seni yang dipamerkan. Terbukti banyak produk-produk kreatif dari peserta pameran, baik dari karya seniman maupun industri yang laku terjual dikoleksi oleh masyarakat Jogya, luar Jogya, bahkan sampai buyer luar negeri. 

Hal ini tentu di luar ekspektasi kami sebagai panitia penyelenggara dengan besarnya apresiasi masyarakat terhadap pameran JICAF#2. Pameran ini mampu menjadi model pameran bersama dalam medan kreativitas media baru yang mengkolaborasikan dunia pendidikan, asosiasi seni, seniman-kriyawan, budayawan, pelaku kreatif, industri kreatif, pemerintah, dan masyarakat umum nasional sampai internasional. 

Kehadiran seniman-seniman pematung Indonesia yang telah memiliki reputasi sebagai seniman besar dengan karya-karya monumental juga ikut memberikan pembacaan kritis mereka terhadap perkembangan dunia industri dan teknologi. Seniman patung yang terdiri dari Dunadi, Yusman, Icwan Noor, Heru Joining, Lutse Lambert Morin, Yulhendri, Edi Prabandono, dan Timbul Raharjo menyebut karya-karya monumental yang dipajang pada area luar di selasar Pakuwon Mall adalah representasi dari jaman semono dan jaman now. 

Kreasi artistik mereka dengan tegas mencipatakan karya-karya patung monumental yang menjelaskan keadaan perubahan masyarakat zaman dahulu dan zaman sekarang yang begitu cepat berubah karena arus perkembangan teknologi yang serba cepat. Tujuan penciptaan karya-karya patung monumental ini tentunya mengajak masyarakat agar terus tanggap terhadap perubahan zaman tetapi jangan sampai kehilangan identitas sebagai masyarakat Indonesia yang memiliki budaya khusus untuk menuju pada pundi-pundi kemenangan sejati di era teknologi. 

Pemanfaatan material dari limbah industri juga tak lepas dari perhatian seniman patung dengan memanfaatkannya menjadi sebuah media baru dalam penciptaan karya seni. Wajah selasar Mall Pakuwon menjadi lebih artistik dan mampu menjadi magnet visual yang membuat penasaran pengunjung mall untuk datang melihat pameran JICAF#2.

Bagi masyarakat yang belum melihat event pameran JICAF#2 masih ada kesempatan untuk datang mengapresiasi karya-karya kreatif kolaborasi ini sampai pada tanggal 2 Oktober 2022. Bahkan pada hari Sabtu tanggal 1 Oktober 2022 pada pukul 15.00 WIB- selesai akan diadakan acara Fashion Show dan lelang karya batik tulis Nitik oleh seniman pelaku batik Nitik Trimulyo Bantul, Afif Syakur (Seniman dan desainer Batik), Abdul Syukur (Seniman dan desainer Batik), dan Bayu Arya (Seniman dan desainer Batik). Acara ini juga dimaksudkan untuk memperingati Hari Batik Nasional yang merupakan warisan leluhur kebanggan bangsa Indonesia. (*)