Pemkot Yogya Berikan Vaksinasi Booster ke ASN dan Guru

YOGYA, Jogjaaja.com - Pemerintah Kota Yogyakarta menyelenggarakan vaksinasi booster atau penguat kepada para aparatur sipil negara (ASN) dan guru pada Kamis (27/1/2022) di XT Square.

Wakil Walikota Yogya, Heroe Poerwadi mengatakan, setelah memberikan vaksinasi booster kepada tenaga kesehatan dan juga lansia, maka sasaran selanjutnya yakni ASN dan guru.

"Karena ASN dan guru merupakan petugas pelayan publik yang kerap bersentuhan langsung dan mempunyai mobilitas tinggi," kata dia.

• Values 20 2022 (V20) Beri Masukan Berdasarkan Nilai Bagi Penyusunan Kebijakan Publik
• Bakpia Tugu Jogja Tawarkan Black forest, Bolunya Sultan
• Mulai 2023, Rawat Inap BPJS Kesehatan Dilebur Jadi 1 Kelas
• Devero Sajikan Ayam Betutu dan Sate Lilit Bali Terenak di Yogya
• Feramitha Tiffani Mokodompit Lulusan Tercepat Program Magister, 979 Mahasiswa Pascasarjana UGM Diwisuda
• Pertemuan Tatap Muka 100 Persen Harus Diikuti Program 3T Secara Berkala

Heroe menjelaskan bahwa, selain itu keikutsertaan para guru atau tenaga pendidik diharapkan bisa menyukseskan program pembelajaran tatap muka (PTM) di wilayahnya.

"Karena vaksinasi anak-anak juga sudah hampir selesai, tinggal sekitar 5.000 an lagi. Makanya kita barengi dengan booster guru untuk mencegah penularan di lingkup sekolah," katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogya, Emma Rahmi Aryani mengatakan, ada ssbanyak 12.000 ASN dan guru yang diikutsertakan dalam program vaksinasi booster ini.

Pihaknya menargetkan bahwa vaksinasi ini bisa selesai pada pekan depan sehingga bisa mengejar pelaksanaan vaksinasi kepada sasaran lainnya, semisal pelaku ekonomi dan juga sektor wisata.

"ASN dan guru jumlahnya ada 12.000 sasaran. Rata-rata per hari sebanyak 2.000 dosis penyuntikan. Target selesai senin pekan depan itu sudah bisa selesai semua untuk," kata dia.

• Pemkot Yogya Imbau Minyak Goreng Subsidi Bukan untuk Dijual Kembali
• Telkomsel Akuisisi Pixel Ninja By Kuncie, Siap Hadirkan Edukasi di Bidang Kreatif Digital
• Temukan Keseruanmu di Jogja Exotarium, Wisata Mini Zoo dan Adventure

Adapun jenis vaksin yang digunakan adalah Pfizer setengah dosis. Pihaknya juga belum menerima laporan KIPI yang signifikan kepada sasaran yang telah diberi suntikan vaksin penguat. (Anz)