Pemkot Yogya Perkuat Edukasi Maksimalkan Pencegahan Korupsi
- YOGYA, Jogjaaja.com - Pemerintah Kota Yogya berupaya memperkuat sinergi dan kolaborasi antar pihak sebagai langkah dan upaya dalam pemberantasan korupsi.
Jogja
YOGYA, Jogjaaja.com - Pemerintah Kota Yogya berupaya memperkuat sinergi dan kolaborasi antar pihak sebagai langkah dan upaya dalam pemberantasan korupsi. Sekretaris Daerah Kota Yogya, Aman Yuriadijaya mengatakan, diperlukan sinergi, kolaborasi di antara pemerintah beserta segenap stakeholder untuk melakukan upaya optimal memberantas korupsi.
Hal itu diungkapkan Aman saat membuka Bimtek Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) tahun 2021 yang dilaksanakan di Ruang Arjuna Auditorium Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Yogyakarta Lantai 3 pada Rabu (8/12/2021).
Acara ini digelar oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Yogyakarta.
- 7 Serial Drama Netflix yang Diangkat dari Kisah Nyata
- Luncurkan CrediMart, CrediBook Siap Genjot Digitalisasi UMKM dan Toko Konvensional
- Kolaborasi Kredivo-Bank Sampoerna Luncurkan Kartu Fisik Paylater
- Menparekraf: Jumlah Peserta Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 Menembus Ekspektasi
- 6 Desa Wisata Asal DIY Raih Penghargaan di Ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021
- Lewat Rights Issue, BTN Tambah Modal Rp3.3 Triliun
“Tentukan nilai sikap hidup kita pada saat kita posisi sebagai ASN. Adanya kekerabatan dan kolegial di kehidupan kita mampu meningkatkan dan mengoptimalkan komunikasi agar kita tidak hanya bicara mengenai material namun nilai hubungan antar manusia,” ujarnya.
Dia melanjutkan, keterlibatan ASN dalam menyebarkan dan mengimplementasikan nilai-nilai anti korupsi juga penting dalam meningkatkan pemahaman serta edukasi bagi masyarakat dalam mencegah agar tidak terjadi tindak korupsi.
Pada lingkup Pemkot Yogyakarta, pihaknya selalu mengupayakan agar ada peningkatan akuntabilitas dan transparansi untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan memberikan pelayanan publik yang prima dan berkualitas.
“Kurangnya efektifitas dan efisiensi hakekatnya sama dengan pemborosan anggaran. Namun bagaimana kita menyikapi dan menjalankan program kegiatan menjadi bagian yang menggambarkan sejauh mana budaya anti korupsi tumbuh dan berkembang di lingkup Kota Yogyakarta,” jelasnya.
- OJK Sebut Kolaborasi Jago dan Gopay Percepat Inklusi Keuangan
- Ini 5 Film Laga Terbaru yang Akan Tayang Desember 2021, Simak Jadwalnya
- Berikut Cara Mendapatkan Spotify Wrapped 2021 dan Dibagikan ke Medsos
Oleh karenanya, perlu adanya upaya-upaya percepatan pencegahan dan pemberantasan korupsi untuk membentuk negara yang sejahtera, maju, dan modern. Hal ini diperlukan demi meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya pencegahan dan pemberantasan korupsi.
“Saya berharap, semua yang berada di ruang lingkup Pemkot Yogyakarta agar tetap menjadi pribadi yang baik dan ikut bergotong royong dalam mengkritisi permasalahan korupsi yang ada disekitar kita. Selain itu, agar masyarakat mempunyai kepedulian besar pada penyelenggaraan yang bersih, adil, serta dapat dipercaya,” ujarnya. (Anz)