Wow! Diskon PPnBM Bikin Penjualan Mobil Toyota Periode Januari-Mei 2021 Naik 23,9 Persen

JAKARTA, Jogjaaja.com – Penjualan mobil Toyota periode Januari-Mei 2021 melonjak 23,9 persen. PT Toyota-Astra Motor (TAM) mencatat total penjualan mobil Toyota pada periode tersebut sebesar 101.693 unit. Angka ini naik dibandingkan periode yang sama tahun lalu, sebanyak 81.769 unit.

Direktur Pemasaran PT Toyota-Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy mengungkapkan relaksasi pajak penjualan barang mewah (PPnBM) kendaraan bermotor dengan mesin hingga 2.500 cc telah mendongkrak penjualan Toyota Indonesia secara signifikan.

“Semua model yang mendapat relaksasi PPnBM mengalami kenaikan penjualan,” kata Anton Jimmi Suwandy di Jakarta, Sabtu (19/6/2021) seperti dikutip dari Trenasia.com, jejaring media Jogjaaja.com.

Berdasarkan data TAM, enam model kendaraan yang telah diproduksi Toyota di Indonesia dengan komponen lokal di atas 70% mengalami kenaikan signifikan pada penjualan di lima bulan awal 2021.

Kenaikan tertinggi pada sedan Vios yaitu 197,8% dari 136 unit pada Januari-Mei 2020 menjadi 405 unit pada periode yang sama 2021.

Kemudian, pertumbuhan penjualan tertinggi kedua adalah hatchback Yaris dengan penjualan 2.728 unit pada Januari-Mei 2021. Angka ini naik 48% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 1.843 unit.

Pertumbuhan penjualan tertinggi ketiga adalah kendaraan serba guna (MPV) Kijang Innova yang naik 36% dari 13.605 unit pada Januari-Mei 2020 menjadi 18.611 unit pada periode yang sama 2021.

Berikutnya, kendaraan sport (SUV) Rush naik 30,2% menjadi 19.500 unit pada Januari-Mei 2021 dibandingkan dengan periode yang sama 2020 sebesar 15.321 unit.

Sedangkan, penjualan kendaraan terlaris Toyota Avanza tumbuh 21,3% menjadi 23,285 unit pada Januari-Mei 2021 dari periode yang sama 2020 sebesar 19.192 unit. Adapun SUV medium Toyota Fortuner naik 15,1% dari 4.875 unit pada Januari-Mei 2020 menjadi 5.605 unit pada periode yang sama 2021.

Pencapaian penjualan ritel pada lima bulan pertama itu membuat Toyota tetap memimpin pasar otomotif di Indonesia dengan pangsa pasar 31,4% dari total penjualan mobil di dalam negeri yang pada periode tersebut mencapai 322.128 unit.

Penjualan ritel mobil secara nasional juga terkerek 23,6% dibandingkan dengan Januari-Mei 2020 yang mencapai 260.722 unit. (*)